FE UBB: Ekstrakurikuler adalah media pengembangan diri

PANGKALPINANG, BABELREVIEW.CO.ID – Mahasiswa Manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Bangka Belitung kelas 23MN4 kelompok 3C dengan anggota Muhammad Ferdian, Nuryani Eka Fadriyanti, Restu Novrianda melakukan kunjungan ke SMKN 1 Simpang Katis, Bangka Tengah, pada Kamis (25/04).

Dalam kunjungan tersebut mereka menyimpulkan pendidikan merupakan suatu proses mempengaruhi peserta didik agar sebisa mungkin menyesuaikan diri dengan lingkungannya, sehingga menimbulkan perubahan pada dirinya agar dapat berfungsi sepenuhnya dalam kehidupan sosial.

Mahasiswa Manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Bangka Belitung, Muhammad Ferdian di Pangkalpinang, Senin (27/5) mengatakan menurut Oemar Hamalik (2014:2), pendidikan ialah usaha sadar untuk mempersiapkan peserta didik guna peran-peran masa depan melalui kegiatan instruksional, pengajaran dan pelatihan.

“Kami melakukan kunjungan ke SMK Negeri 1 Simpang Katis untuk memenuhi Tugas mata kuliah UBB Unggulan dan Peradaban. Pada hari itu kami melakukan wawancara kepada 3 SDM yang terdiri dari tenaga pendidik waka kesiswaan, siswa berprestasi, serta siswa aktif ekstrakurikuler yang berada di sekolah tersebut,” kata Muhammad Ferdian.

Ia menjelaskan tujuan diadakannya wawancara ini untuk mengetahui bagaimana pengembangan diri dalam bentuk prestasi atau ekstrakurikuler di SMKN 1 Simpang Katis sendiri.

“Untuk keikutsertaan peserta didik dalam kegiatan ekskul itu masih sangat minim,” katanya.

Ada 15 jenis ekskul yang sudah disiapkan oleh sekolah tetapi minat anak-anak masih sangat minim, contohnya, ekskul karate sekolah sudah menyiapkan pelatih tetapi yang hadir tidak sampai 5 orang bahkan yang mengisi kegiatan karate ini dari kalangan anak SMP dan SD termasuk ekskul yang lain. Dan yang paling diminati itu adalah ekskul olahraga seperti Voli, Sepak bola, futsal.

Namun menurut kelas 11 yang mengikuti ekstrakurikuler voli dapat meningkatkan kemampuannya dalam bidang Voli. Baginya meskipun mengikuti ekskul tidak menghambat keaktifannya sebagai pelajar.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *