KKN Kolaboratif Mahasiswa UnMuh Babel-UMP Gelar Pelatihan Bagi Masyarakat Desa Air Saga

Diko Subad
KKN Kolaboratif Mahasiswa UnMuh Babel-UMP Gelar Pelatihan Bagi Masyarakat Desa Air Saga
Foto/ Kegiatan pada hari senin (14/02/2022) dengan tema “Meningkatkan Jiwa Kreatif & Inovatif dalam Upaya Pemanfaatan Potensi Lokal Untuk Membangun Produktivitas Masyarakat Desa Air Saga”.
"Pelatihan Pembuatan Kerajinan Bunga dari Limbah Cangkang Kerang dan Pembuatan Teh dari Keramunting kepada
Anggota PKK serta Karang Taruna Desa Air Saga"
 
BELITUNG, BABELREVIEW.CO.ID -- Kelompok Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Kolaboratif Universitas Muhammadiyah Bangka Belitung–Universitas Muhammadiyah Purwokerto, melaksanakan “Kegiatan Pelatihan Sosialisasi Pembuatan Kerajinan Bunga dari Limbah Cangkang Kerang dan Pembuatan Teh Keramunting kepada Anggota PKK, Karang Taruna, serta Masyarakat Desa Air Saga” dengan tetap mematuhi protokol kesehatan covid 19, Senin (14/2/2022) di Balai Desa Air Saga, Kecamatan Tanjungpandan, Kabupaten Belitung.
 
Acara sosialisasi ini dihadiri oleh Kepala Desa, pengurus desa, Kepala Dusun, kelompok ibu PKK, Karang Taruna, Ketua BPD Air Saga, serta beberapa kelompok masyarakat Desa Air Saga.
 
Ketua PKK Ibu Yanti menyampaikan secara umum pada pembukaan acara tentang manfaat dan kegunaan tumbuhan keramunting yang bisa di katakan tumbuh subur di kepulauan belitung dan mengajak peserta untuk turut berperan aktif dalam pengelolaanya, baik dalam pengelolaan dan pemanfaatan tumbuhan keramunting itu sendiri.
 
Tumbuhan Keramunting bermanfaat sebagai obat tradisional, minuman herbal, teh, bahan makanan, dan lain sebagainya untuk pemanfaatanya dan serta kerajinan kreatifitas dari salah satu limbah yang mudah di temukan akan tetapi jarang orang memanfaatkanya yaitu limbah cangkang kerang.
 
“Saya Sangat Senang akan inisiatif mahasiswa KKN yang ada di desa Air Saga mengenai sosialisasi dan pelatihan ini, saya harapkan apa yang di ajarkan mengenai ini bisa di kembangkan serta di tindak lanjuti agar kedepanya bisa bermanfaat bagi orang banyak khusunya masyarakat kita (Desa Air Saga)” tuturnya.
 
Ide dari salah satu produk inovatif yang kami hasilkan yaitu dari ketua karang taruna yang bernama Muhammad Wahyu Tabilla. Produk Keramun tea ini berasal dari daun keramunting dan daun kayu manis yang dikombinasikan menjadi teh.
 
Tumbuhan Keramunting menjadi flora khas Bangka Belitung. Jadi disini mahasiswa KKN Desa Air Saga memanfaatkan daun keramunting dan daun kayu manis serta mengajarkannya ke karang taruna untuk bisa dilanjutkan produk yang bernama Keramun Tea.
 
Penyuluh sosialisasi dan pelatihan ini memberikan edukasi manfaat tumbuhan bunga keramunting dan cara pemanfaatanya kemudian serta dilanjutkan praktek langsung pembuatan kerajinan tangan bunga limbah cangkang kerang serta mencicipi seduhan hasil dari produk teh keramunting yang diberi nama Keramun Tea.
 
Melalui diadakan sosialisasi dan pelatihan program Kegiatan ini diharapkan peserta bisa mengetahui, mengembangkan, dan memanfaatkan guna Peningkatan Kualitas Kreatifitas dan Inovatif dalam upaya pemanfaatan potensi lokal untuk membangun produktivitas masyarakat Desa Air Saga serta untuk memperkenalkan atau menyebarluaskan informasi tentang potensi lokal serta menumbuh kembangkan keswadayaan dan kekompakan khususnya kelompok masyarakat Desa Air Saga. (BBR)
 
Sumber: Rilis Mahasiswa Muhammadiyah Babel-Purwokerto