Menelusuri Sejarah Jalur Rempah Hingga Dinasti Cina di Galeri Maritim Belitung Timur







MANGGAR, BABELREVIEW.CO.ID — Bagi masyarakat maupun wisatawan yang menyukai wisata edukasi atau wisata sejarah, Galeri Maritim Belitung Timur bisa dijadikan tujuan sembari memberikan pengetahuan dan pengalaman akan benda-benda bersejarah.
Benda bersejarah koleksi Galeri Maritim ini merupakan hasil temuan dari kapal yang terdampar di lautan Belitung Timur yang jadi bagian dari perjalanan sejarah berkaitan dengan jalur rempah.
Sebanyak 500 barang seperti keramik dan tembikar dari Dinasti Cina. Diantaranya tembikar dari Dinasti Song-Yuan yang ada di kurun abad 12-13.
Benda-benda tersebut ditampilkan di ruangan yang cukup luas dan ditata dengan cukup menarik, sehingga bernilai seni dan tentunya memberi daya tarik akan sejarah peninggalan benda-benda di masa lalu di galeri yang berlokasi di kawasan Pasar Lipat Kajang, Manggar.
“Di Galeri Maritim ini pengunjung bisa melihat peninggalan barang- barang temuan di lautan Beltim yang bernilai luar biasa ini pantas kami informasikan kepada masyarakat agar tahu bahwa perairan Beltim punyan sejarah perjalanan maritim yang berkaitan dengan jalur rempah," jelas Evi Nardi, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Belitung Timur kepada Babelreview.co.id.
"Sekaligus memberi edukasi masyarakat bahwa Beltim bukan sekedar persinggahan kapal-kapal, namun juga sebagai tempat dan jalur melakukan perdagangan di masa lalu,” ujarnya.
Galeri yang diresmikan pada November 2020 ini dibuka untuk umum sejak 4 Januari 2021 dan buka setiap Senin-Jumat pukul 09.00-16.00 WIB dengan belum dikenai tiket tanda masuk.