Pentingnya UMKM Bangka Tengah Miliki Branding yang Kuat, Ini Tujuannya

PANGKALANBARU,BABELREVIEW.CO.ID – Pemerintah Kabupaten Bangka Tengah melalui Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, dan Usaha Kecil dan Menengah (Disperindagkop-UKM) Kabupaten Bangka Tengah menggelar kegiatan pelatihan kewirausahaan motivasi bisnis dan branding produk, bertempat di Ballroom Hotel Grand Vella, Senin (13/05/2024).

Diikuti sebanyak 30 peserta yang berprofesi sebagai pelaku UMKM, kegiatan ini dilaksanakan selama empat hari, yakni 13 hingga 16 Mei 2024.

Bupati Bangka Tengah, Algafry Rahman menyampaikan motivasi kewirausahaan menjadi hal yang sangat penting bagi keberadaan suatu usaha.

“Motivasi kewirausahaan bagi usaha mikro yang ingin meningkatkan skala usaha merupakan softskill yang layak dikembangkan agar memiliki inspirasi untuk meningkatkan kemampuan manajemen pelaku usaha dan analisis tingkat kelayakan serta kepercayaan konsumen,” ungkap Algafry.

Selanjutnya, Ia mengatakan pentingnya branding pada produk UMKM. Menurutnya, inti utama branding adalah identitas atau wajah yang menunjukan ciri khas suatu produk, sehingga produk mudah dikenali dan diingat konsumen.

“Membuat branding bisnis yang kuat bukan hanya perkara logo atau label semata, pelaku UMKM juga harus mampu menyesuaikan perkembangan zaman, dan membaca kebutuhan maupun selera konsumen yang sangat bervariasi,” ucap Algafry.

Sementara itu, Kepala Disperindagkop-UKM Kabupaten Bangka Tengah, Irwandi mengatakan kegiatan ini merupakan salah satu upaya untuk meningkatkan pengetahuan, keterampilan, dan motivasi pelaku usaha dalam melaksanakan kegiatan usaha sehingga mampu bersaing dengan jenis usaha yang sama.

“Dengan adanya pelatihan ini diharapkan dapat membuka wawasan pelaku usaha untuk melakukan inovasi dan menciptakan produk yang berkualitas,” sebutnya.

Selain peningkatan kualitas, Irwandi mengatakan program pengembangan UMKM yang difasilitasi Disperindagkop-UKM Bateng antara lain penyuluhan dan pendampingan usaha, akses kredit UKM, dan pemasaran serta kemitraan.

“Pada era dimana kondisi ekonomi sedang tidak baik dan mengakibatkan daya beli menurun, pelaku usaha harus pandai menyiasati. Oleh karena itu, jika ingin terus eksis dan berkembang, motivasi harus terus dipupuk dan jangan pesimis,” ujar Irwandi.

Kegiatan ini menghadirkan narasumber dari berbagai bidang, diantaranya Kejaksaan Negeri Kabupaten Bangka Tengah, UPT Rumah Promosi dan Kemasan Provinsi Kepuluan Bangka Tengah, Rumah BUMN PT Telkom Indonesia Cabang Koba, Sekretariat Daerah Kabupaten Bangka Tengah, Bank Pembiayaan Syariah Bangka Tengah, dan Bank Sumsel Babel Cabang Koba serta PT Cie-Cie Bangka dan Warjo Bangka Tengah.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *