KOBA, BABELREVIEW.CO.ID – Bupati Bangka Tengah, Algafry Rahman, hadir di tengah masyarakat Desa Guntung dalam kegiatan rutin Safari Jumat Pemerintah Kabupaten (Pemkab Bateng) di Masjid Nurul Huda Desa Guntung, Kecamatan Koba, Jumat (21/06/2024).
Pada kesempatan ini, Pemkab Bateng memberikan bantuan operasional masjid berupa 1 unit sound portable kepada Masjid Nurul Huda Desa Guntung yang diserahkan langsung oleh Algafry Rahman. Selain itu, bupati juga membagikan santunan kepada 10 orang anak yatim, dan bantuan sebanyak 20 paket sembako kepada warga kurang mampu yang berada di Desa Guntung.
Dalam Safari Jumat kali ini, Orang Nomor Satu di Bangka Tengah ini memberikan nasihat kepada masyarakat terkait isu yang sedang berkembang yaitu tentang bahaya judi online.
“Bapak-bapak semua, saat ini kasus tentang judi online sedang merebak, untuk itu kita perlu waspada agar tidak terjebak oleh ajakan-ajakan atau tipuan di media sosial yang menjanjikan keuntungan padahal itu akan menguras uang kita,” ucapnya.
Algafry melanjutkan, di era digitalisasi dan akses internet yang mudah didapatkan saat ini, bisa membawa masyarakat ke dalam dua arah, yaitu ke arah yang baik atau ke arah yang buruk terhadap kehidupannya tergantung bagaimana setiap pribadi mengambil sikap dalam menggunakan akses internet tersebut.
“Di internet dan media sosial itu sering sekali muncul tentang judi online. Kita sebagai masyarakat perlu cermat dalam menyikapi hal ini, kemajuan teknologi harus kita sikapi dengan baik bukan malah menjerumuskan kita kepada maksiat seperti judi online ini,” katanya.
Bupati Bateng ini juga mengingatkan agar para orang tua mampu mengawasi dan menjaga generasi muda dari pengaruh buruk judi online yang banyak tersebar di kalangan masyarakat.
“Bapak-bapak, saat ini di mana-mana sepertinya mudah sekali kita temui orang yang bermain judi online. Ini berbahaya bagi anak-anak kita, dan kita selaku orang tua wajib mengawasi dan membimbing anak kita agar tidak terjerumus. Karena apabila sudah ketagihan bermain judi online, ini bisa saja menimbulkan tindak kriminalitas dan kekerasan seperti yang sudah kita saksikan dan kita dengarkan di berita,” ujar Algafry.
Selain mengingatkan tentang bahaya judi online dihadapan masyarakat, demi menjaga kondisi sosial yang baik di lingkungan Kabupaten Bateng, Algafry juga akan bertindak tegas terhadap Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemkab Bateng yang terbukti dan terjerumus dalam permainan judi online.
“Untuk ASN di Pemkab akan kita tindak tegas apabila ada yang terbukti dan menjadi kecanduan pada judi online karena bisa mengurangi produktivitas kerja yang dapat merugikan masyarakat dan negara. Untuk itu kita tidak mau ada ASN yang terlibat dalam judi online,” tutupnya.
